Ini Yang Namanya Giliran
jam menunjukan pukul 7 malam, waktunya berbalik kegiatan, hari ini terdapat lewat waktu akhir bulan, kebanyakan sich aku berbalik kegiatan jam 3 sore…cuaca ketika itu lagi hujan atas deras… sebentar langsung terkenang atas tina perempuan spg yang hebat seksi… dengan apik apik aku langsung sms tina menyoalkan keberadaannya… atas lekas tina langsung merespons sms dari aku. nyatanya beliau menanti mengharap jemputan yang tidak melawat hadir menjemputnya….
“lagi dimana tina? ” saya menyoalkan eksistensi tina, karna ambisi senantiasa meronta mau sekali berjumpa atas perempuan sensual satu ini…
“ini abang yang di gerai alun alun mulanya betul? ?? ”.. meladeni tina atas cepat…
“iya tina, ini aku… ini anyar berbalik kegiatan, anda dah selsei belum kerjanya…”
”tina sebenernya dah selesei kerjanya abang, tetapi ini lagi nunggu jemputan dari delegasi tetapi tak dateng dateng…”
“oh yaudah serempak saya saja gmana, bertepatan saya angkat mobil.. kasian anda kehujanan, nunggu lama…” bujukku atas kancap minta..
“gak enaklah abang, justru ngrepotin abang, saya nunggu jemputan saja dech.. ”
dalam batin minim berbicara, ini yang namanya giliran tak bisa di sia siakan… atas ajuan serta rayuan ku yang sedemikian itu memastikan tina juga akibatnya ingin buat kuantar… langsung saya menuju lokasi tina menanti mengharap, tina langsung masuk ke mobil aku, langsung aku anter ke mess tina… sepanjang ekspedisi abdi rumpi buat melarutkan cuaca..
“lagi dimana tina? ” saya menyoalkan eksistensi tina, karna ambisi senantiasa meronta mau sekali berjumpa atas perempuan sensual satu ini…
“ini abang yang di gerai alun alun mulanya betul? ?? ”.. meladeni tina atas cepat…
“iya tina, ini aku… ini anyar berbalik kegiatan, anda dah selsei belum kerjanya…”
”tina sebenernya dah selesei kerjanya abang, tetapi ini lagi nunggu jemputan dari delegasi tetapi tak dateng dateng…”
“oh yaudah serempak saya saja gmana, bertepatan saya angkat mobil.. kasian anda kehujanan, nunggu lama…” bujukku atas kancap minta..
“gak enaklah abang, justru ngrepotin abang, saya nunggu jemputan saja dech.. ”
dalam batin minim berbicara, ini yang namanya giliran tak bisa di sia siakan… atas ajuan serta rayuan ku yang sedemikian itu memastikan tina juga akibatnya ingin buat kuantar… langsung saya menuju lokasi tina menanti mengharap, tina langsung masuk ke mobil aku, langsung aku anter ke mess tina… sepanjang ekspedisi abdi rumpi buat melarutkan cuaca..